Senin, 29 November 2010

Luka-Liku hidup


Aku terlahir dari kelurga yang sederhana.ini adalah sebuah pengalaman hidup yang ku tuangkan dalam sebuah tulisan.aku adalah anak pertama dari tiga bersaudara.aku memiliki ibu yang sangat baik dan perhatian dan aku menyayanginya begitupula sebliknya.ayahku adalah seorang buruh yang berpendapatan jauh dibawah gaji seorang pegawai negri.namun tak pernah Ia mengeluh akan biaya hidup untuk anak-anaknya…(sekolah,makan,dan kebutuhan lain).ia selalu berusaha memenuhi kebutuhanku dan adik-adik ku.jika dibayangkan rasanya tidak sanggup untuk aku dapat sekolah tinggi.namun dengan usaha dan niat,,,akan ada jalan.

Seringkali aku merasa sedih ketika orang lain menghina keluargaku.disaat keluargaku terjatuh,,,tiada seorangpun yang tulus membantu keluarga ku,,,namun ketika mereka yang terjatuh,,,mereka barulah melihat keluargaku,meminta pertolongan keluargaku.aku benci pada mereka,,,sangat tak tahu malu rasanya datang hanya ketika mereka terjatuh.aku kesal,,seakan mereka membodohi kelurgaku.semuanya karna kebesaran hati orangtua ku.orangtua ku sangatlah sabar,tak menghitung-hitung rasa sakit yang telah mereka torehkan pada keluargaku.tak penah terlintas dalam benak orangtua ku rasa ingin mebalas dendam.namun,,aku kesal,,,aku benci pada merka,,,aku tak ikhlas kelurga kiu diinjak-injak seenak mereka,dalam hati ini geram,ingin kuhancurkan mereka semua,ingin ku balas semua sakit yang pernah mereka goreskan.namun,,,orang tua ku membuat ku sadar,,,ibu berkata ”semua ada masanya.kita tidak akan mampu membalas,,tapi Allah lah yang akan membalas semuanya.sabarkanlah hatimu nak,,,kau sudah tau rasanya sakit,ibu berharap,,,janganlah kau perlakuakan itu kepada orang lain.jadilah anak berguna.yang bermanfaat untuk orang lain,tolonglah orang-orang yang ada di sekitarmu,tidak mesti dengan materi tapi bersikaplah dengan tidak menyakiti oranglain”.

Kata-kata itu selalu teringat dalam benakku,tak akan aku lupa itu.kutekadlan hati ku untuk embahagiakan orangtuaku.aku akan berusahan untuk menjadi manusia yang berguna untuk oranglain.

Sejak kecil aku memang bercita-cita ingin menjadi seorang dokter.namun karna ketidaksanggupan financial dan kemampuan otakku yang masih dirasa kurang layak untuk menjadi seorang dokter.membuat aku menghapus keinginan itu.tak berhenti disitu,,,aku berfikir untuk mencari solusi terbaik demi masa depanku.tidak putus dari tujuanku.aku ingin berguna untuk semua orang”.

Sempat aku bimbang”mau jadi apa aku?” ,”bisakah aku membahagiakan orangtua ku?”bagaimana aku bisa sermanfaat untuk ornglain.

Lalu terlintas dala pikiran ku,jika aku ingin membahagiakan orang tua ku,aku haruslah menjadi anak yang berbakti pada orang tua,dan bisa berguna untuk oranglain.aku ingin menjadi bidan yang bisa membatu semua orang dan terlebih untuk masalah ibu dan bai,karna sebagai bentuk pengabdian dan sayangku untuk ibu.dan semuanya berawal dari proses pembentukan manusia dala kandung,dan aku bisa memegang peran dalam membantu dri awal sampai akhir kehidupan manusia,,,bidan tentu selalu berguna,dn pengabdiannya sangat besar dn diridhoi Allah.

Kini kau duduk dibangku kuliah akademi keidanan disuatu perguruan tinggi swasta di Banten.aku bukan seseorang yang pandai.kemampuan otak ku kisaran rata-rata.aku sadar bahwa aku belum bisa membahagiakan kedua orangtua ku.namun karna ada usaha dan niat pasti bisa.

Aku hidup diasrama,,,disini aku belajar tenyata untuk menjadi seorang bidan tidaklah mudah,butuh perjuangan yang sangat kuat.banyak hal yang mesti dilewati dengan kesabaran.mejadi bidan haruslah memiliki kepribadian yang baik,kesabaran yang tinggi,keuletan dala bertindak,kretif,dan pandai menghadapi situasi kondisi.dan aku akan berjuank…..!!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar